Baca Juga
Pengalaman pertama memiliki bayi memang sangat menyenangkan sekaligus menegangkan. Bagaimana tidak, karena belum terlalu berpengalaman didalam mengurus bayi maka tak heran apabila ada duduk perkara sedikit saja menyerupai munculnya bintik merah pada kulit bayi pribadi membuat kita sebagai orang renta menjadi panik.
Adanya bintik merah pada kulit bayi memang bukanlah menandakan yang baik, namun meskipun demikian Anda tidak perlu panik. Patut diketahui, pada tahun-tahun pertama kelahiran bayi maka kulit bayi tersebut masih sensitif karena lapisan pada kulit bayi belum tepat sehingga sangat rentan terhadap gangguan-gangguan dari manapun.
Nah, untuk itu Anda diharuskan sangat berhati-hati didalam memilih produk bayi. Kesalahan didalam memilih porduk bayi akan mampu memicu terjadinya alergi pada kulit bayi dan menjadikan bintik merah, ruam bahkan gatal-gatal pada kulit bayi. Berikut penjelasan lengkapnya mengenai apa saja penyebab bintik merah pada kulit bayi serta bagaimana cara mengatasinya.
Penyebab Bintik Merah Pada Kulit Bayi
1. Biang Keringat
Bunda dirumah harus jeli didalam mengamati bayinya, dan jangan mudah panik apabila bayi mengalami duduk perkara kesehatan. Ketika Anda melihat ada begitu banyak bintik merah menyerupai gelembung-gelembung kecil pada kulit bayi maka jangan panik karena itu ialah biang keringat. Biasanya biang keringat ini akan terjadi pada episode leher, wajah, punggung dan juga episode bokong pada bayi yang terkena popok.
Tentu saja akan disertai dengan rasa gatal sehingga membuat bayi Anda menjadi rewel. Adapun penyebab utama dari biang keringat ini ialah cuaca yang panas atau juga mampu disebabkan tanggapan polah si bayi dikala beraktivitas.
Untuk mengantisipasi semoga bayi Anda terhindar dari biang keringat maka cobalah gunakan pakaian yang longgar dan pilihlah pakaian yang berbahan katun semoga mampu menyerap keringat si bayi.
2. Intertrigo
Intertrigo ialah kemerahan yang muncul pada lipatan kulit bayi, biasanya paling sering dijumpai pada paha episode dalam, ketiak serta episode perut. Munculnya kemerahan pada lipatan kulit bayi ini tentunya akan membuat bayi menjadi rewel karena menyebabkan rasa gatal dan sakit apabila terjadi goresan pada kulit bayi.
Masalah ini paling sering ditemukan pada bayi yang memiliki tubuh gemuk. Akibat tubuh yang gemuk maka akan ada kelebihan kelipatan pada bayi, ditambah dengan kurangnya udara yang masuk ke sela-sela tubuh bayi sehingga menyebabkan kulit bayi menjadi lembab.
Salah satu cara mengatasi duduk perkara ini yaitu anda diwajibkan untuk selalu membersihkan lipatan-lipatan kulit pada bayi dengan air dan kemudian diangin-anginkan sebentar.
3. Seborrhea
Masalah kulit ini sering kali dialami bayi yang masih berusia dibawah 6 bulan. Adapun ciri-ciri dari seborrhea ini ialah biasanya kulit bayi akan timbul menyerupai sisik yang muncul pada episode kulit kepala, wajah, belakang telingga, pipi dan juga dada. Jika dilihat sekilas maka nampak menyerupai ketombe yaitu sisik kekuningan dan juga berkerak.
Cara menghilangkan seborrhea ini mampu dilakukan dengan pengobatan tradisional dan disertai dengan baby oil atau minyak zaitun.
4. Eksim
Eksim ialah duduk perkara kulit yang cukup serius apabila tidak ditangani dengan cepat maka akan menjadikan benjol dan kerak pada kulit bayi. Eksim merupakan peradangan hebat, yang mana mampu menyebabkan terjadinya pembentukan gelembung kecil pada kulit bayi. Gelembung-gelembung tersebut berisi air dan nantinya akan pecah dengan sendirinya.
Pecahnya gelembung tersebut akan menjadikan benjol serta kerak pada kulit bayi. Itulah mengapa kita tidak boleh membiarkan duduk perkara ini dan harus ditangani dengan cepat. Eksim pada setiap bayi tidaklah sama, sehingga untuk itu langkah yang paling tepat mengatasi duduk perkara ini ialah dengan menghubungi dokter khusus kulit.
5. Dermatitis Kontak
Kalau duduk perkara ini biasanya disebabkan oleh karena reaksi alergi tanggapan dari pemakaian sabun yang salah atau juga mampu tanggapan kesalahan penggunaan detergen yang digunakan untuk mencuci baju si bayi. Paparan bahan-bahan kimia tersebut akan menyebabkan kulit bayi menjadi alergi, sehingga muncul ruam besar, gatal serta rasa terbakar.
Untuk mengatasi duduk perkara ini maka caranya ialah dengan menghentikan penggunaan bahan-bahan yang menyebabkan alergi tersebut. Ditambah dengan menggunakan krim yang mengandung hidrokortison untuk meredakan rasa gatal dan juga kemerahan pada kulit bayi.
Itulah penyebab bintik merah atau kemerahan pada kulit bayi. Satu hal yang perlu di ingat, jagan panik apabila mendapati duduk perkara menyerupai diatas karena semakin Anda panik maka pastinya akan semakin sulit buat Anda untuk berpikir.
Tag :
Ibu Hamil dan Bayi