Tips sehat, Informasi seputar Dunia Kesehatan, Pengobatan Herbal, dan berbagai Info Terkini Dunia Medikal tersaji lengkap

Jangan Tidur Satu Ranjang dengan Anak Ini Alasannya...

Baca Juga

Jangan Tidur Satu Ranjang dengan Anak , Ini Alasannya...
- Tidur seranjang dengan anak mungkin yakni hal yang biasa bagi banyak orang. Namun hasil dari sebuah studi terbaru ini dapat membuat banyak ibu berpikir ulang. Studi tersebut memiliki kesimpulan , bahwa kebiasaan tidur tersebut dapat membuat anak rentan mengalami kecemasan dan depresi.

Baca juga : Perhatikan! Kapan Demam Pada Anak Perlu Diwaspadai

Dilansir dari Cosmopolitan.com , Sabtu (29/10/2016) , studi tersebut diluncurkan oleh Journal of Affective Disorders. Dengan melaksanakan penelitian terhadap 3.583 anak di Brazil , mereka meneliti apakah kebiasaan membuatkan daerah tidur dengan ibu dapat membuat mereka mengalami kelainan.

Peneliti kemudian membagi menjadi 4 grup , yaitu anak yang tidak tidur bersama ibu , anak yang tidur bersama ibu ketika masih sangat kecil , anak yang tidur bersama ibu di ketika tumbuh besar , dan anak yang selalu tidur bersama ibu.

Peneliti mengevaluasi bawah umur tersebut dalam rentang umur antara 3 bulan sampai berumur 6 tahun. Setelah itu , balasannya dianalisa oleh psikiater anak , apakah anak tersebut memiliki gangguan internal (seperti mudah cemas dan depresi) atau gangguan eksternal (seperti gangguan perilaku).

Setelah dilihat balasannya , anak yang membuatkan daerah tidur dengan ibunya memiliki dilema kesehatan mental yang lebih tinggi daripada anak yang tidur sendiri. Secara singkat dapat dibilang , bahwa anak yang dari kecil dan yang secara konstan tidur bersama ibu dapat berakibat mengalami gangguan internal di umur 6 tahun.

Namun , penelitian ini memiliki kelemahan. Studi ini bekerja dalam jumlah yang kecil dibandingkan keseluruhan jumlah bayi yang ada di seluruh dunia. Selain itu , studi ini memiliki keterbatasan , menyerupai alasan seorang ibu menempatkan bayinya tidur bersama.

"Beberapa ibu dapat memilih untuk tidur bersama anak , namun ada juga ibu yang tidur bersama anak alasannya yakni tidak memiliki ruang rumah yang besar untuk tidur terpisah" tulis peneliti. Tak hanya itu , keluarga yang memiliki situasi ekonomi yang rendah juga dapat menjadikan sifat cemas dan depresi pada seorang anak. Karena itu , membuatkan daerah tidur bukan satu-satunya penyebab dilema emosional anak.

Baca juga : Tips Agar Anak Anda Mau Makan Sayur!

The American Academy of Pediatrics menyarankan semoga orangtua membuatkan kamar dengan bayi sampai mereka berumur 6 bulan atau 1 tahun. Hal ini bertujuan untuk melindungi anak dari Sindroma Kematian Bayi Mendadak.

Sumber : Liputan6.com
Back To Top